Kuningan, 9 September 2024 – UPTD Puskesmas Linggajati kembali menggelar kegiatan skrining kesehatan bagi siswa SMPIT Al-Multazam 2, Cilmus. Di tengah perubahan cuaca yang akan datang, pemeriksaan kesehatan ini menjadi bagian penting dari Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dalam memastikan peserta didik tetap sehat dan tanggap terhadap risiko kesehatan yang mungkin timbul.
Dalam pemeriksaan kali ini, para santri menjalani beberapa tahap pengecekan kesehatan, seperti pengukuran berat badan, tinggi badan, tensi darah, pemeriksaan gigi, mata, telinga, dan tes buta warna. Fokus utama pemeriksaan ditujukan kepada santri kelas 7, sebagai langkah awal untuk memonitor kondisi kesehatan mereka dalam menghadapi tantangan cuaca yang fluktuatif.
Tahun ini, suasana perayaan semakin meriah dengan kehadiran santri dari Pondok Pesantren Al-Multazam. Santri-santri ini turut serta dalam acara Babarit, menjalin keakraban dengan warga setempat, dan ikut berbagi hidangan. Kehadiran mereka menambah warna dan semangat pada perayaan tersebut, mencerminkan harmonisasi antara generasi muda dan masyarakat desa.
Perubahan cuaca yang tak menentu dapat memengaruhi daya tahan tubuh, terutama pada kalangan pelajar yang rentan terhadap penyakit musiman seperti flu dan demam. Oleh karena itu, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran santri akan pentingnya menjaga kesehatan, terutama di luar lingkungan sekolah.
Dengan dukungan penuh dari pihak sekolah, kegiatan skrining berjalan dengan lancar. Pemeriksaan kesehatan ini tak hanya sebatas formalitas, tetapi juga sebagai bentuk nyata kepedulian sekolah terhadap kesehatan para santri. Hal ini sejalan dengan komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan mendukung proses belajar mengajar.
Kegiatan seperti ini berharap dapat terus dilaksanakan secara rutin, terutama di tengah kondisi cuaca yang berubah-ubah. Ini adalah salah satu langkah kami untuk menjaga kesehatan generasi muda dan memastikan mereka tetap dapat belajar dengan optimal.
Pihak Ponpes dan Puskesmas berharap kolaborasi semacam ini dapat terus terjalin demi menjaga kesehatan para santri, sehingga mereka dapat menghadapi perubahan cuaca dan tantangan kesehatan dengan lebih baik.
Oleh. Media Al-Multazam